Sebuah bangunan, terutama tempat ibadah seringkali memiliki arsitektur yang monoton dan cenderung serupa satu sama lain. Namun, berbeda halnya dengan gereja di Taiwan yang memiliki bentuk sangat di luar kebiasaan. Kota mungil Budai di Taiwan kini punya spot wisata baru: gereja berbentuk high heel raksasa. Gereja setinggi 16 meter itu terbuat dari 322 potongan kaca.
Mungkin inilah gereja terunik di dunia jika dilihat dari bentuknya yang menyerupai sepatu hak tinggi perempuan. Bentuk ini seolah terobosan baru abad ke 21 dalam pembangunan gereja.
( baca juga : 10 Gereja Terunik lainnya di Dunia )
Pembangunan gereja berbentuk sepatu hak tinggi ini tak terlepas dari upaya untuk menarik jemaat perempuan lebih banyak lagi. Juga diharapkan mampu mengarahkan jemaat perempuan untuk rajin beribadah di gereja.
Gereja ini seluruhnya terbuat dari kaca berwarna biru sehingga terlihat transparan baik dari dalam maupun luar. Sekilas, struktur gereja ini serupa dengan sepatu kaca milik Cinderella.
Gereja ini seluruhnya terbuat dari kaca berwarna biru sehingga terlihat transparan baik dari dalam maupun luar. Sekilas, struktur gereja ini serupa dengan sepatu kaca milik Cinderella.
Ini adalah cara pemerintah Kota Budai di Jaiyi County, Taiwan, menggaet umat Kristiani sekaligus wisatawan. Sebuah gereja berbentuk high heel dan terbuat dari kaca telah rampung pada Minggu (10/1) lalu.
Hal ini diberitakan beberapa media internasional seperti Daily Mail dan International Business Times. Mengutip berbagai sumber, Jumat (15/1/2016), gereja unik ini berlokasi di Ocean View Park. Tinggi gerejanya dirancang setinggi 55 kaki atau 16,7 meter dan lebar 36 kaki atau 10 meter. Pengerjaannya hanya memakan waktu dua bulan.
Para pengunjung atau jemaat bisa datang ke gereja ini ketika sudah resmi dibuka pada tanggal 8 Februari 2016.
Meski namanya gereja, bangunan tersebut tidak akan dipakai untuk ritual ibadah rutin. Sepatu cantik itu hanya dipakai untuk sesi pernikahan dan foto-foto. Nanti bangunan tersebut dilengkapi dengan bangunan lain yang berbentuk kursi untuk pasangan, daun mapel, biskuit, dan kue-kue. Jumlahnya 100 buah. Semuanya adalah bangunan yang berorientasi pada kaum hawa.
Sebelumnya, pemerintah setempat sukses membuat kapel cantik di atas air. Namanya Crystal Church. Sekilas, bangunan itu mirip dengan Kapel Infinity di Bali. Hanya, milik Taiwan berbentuk lengkung, bukan segitiga. Bangunan itu berhasil menarik turis dan menjadi spot foto yang cukup terkenal. Pemerintah Budai ingin gereja sepatu mereka setenar Crystal Church. Saat ini pun, bangunan sepatu tersebut menjadi objek untuk selfie. Banyak penduduk yang sudah mengunggah foto-foto mereka di depan gereja itu.
Alasan lain dibangunnya gereja ini adalah karena sejak tahun 1950-an, banyak penduduk di desa itu yang menderita karena sebagian jaringan kakinya mati. Penyebabnya, air bawah tanah yang mereka minum mengandung arsenik. Ratusan penduduk akhirnya diamputasi. Termasuk seorang gadis 24 tahun bernama Wang. Dia gagal menikah karena kehilangan dua kakinya dan menghabiskan hidupnya di gereja. Nah, gereja sepatu biru tersebut juga dibangun untuk mengenang tragedi itu.
(dari berbagai sumber)
0 komentar:
Post a Comment